Di Indonesia, virus flu bertebaran selama tahun. Hal ini menyebabkan Anda mampu di serang flu kapan saja, terhitung sementara traveling. Saat touring Anda lebih berisiko di serang influenza. Hal ini pasti bakal mengganggu konsep yang telah Anda bikin bukan? Agar Anda mampu segera kembali ke konsep semula, review tips mengatasi flu saat touring tersebut ini.
Cara ampuh menanggulangi flu pas traveling
Baca juga : Jual rak buku anak
Rak Buku anak TK
Saat berlibur, Anda dapat bertemu banyak orang dari beraneka penjuru dunia. Hal ini memberi tambahan peluang besar bagi Anda untuk terpapar beraneka macam virus, salah satunya virus influenza. Mayo Clinic mengatakan virus ini benar-benar gampang menular dari tetesan air liur pas orang yang sakit berbicara, tertawa, batuk, atau bersin.
Jika sistem tubuh Anda sedang lemah, pertahanan diri untuk melawan virus ikut melemah. Akibatnya, Anda lebih mudah terserang flu. Terserang flu saat bepergian tentu terlampau mengganggu. Bukannya bersenang-senang, Anda tambah sanggup merasakan beragam gejala flu, layaknya sakit kepala, tenggorokan sakit, hidung tersumbat, badan merasa nyeri, dan demam.
Tidak seperti pilek, flu mengakibatkan tanda-tanda yang parah dan perlu jaman pemulihan tubuh yang lebih lama. Mari bahas satu per satu langkah mengatasi flu pas bepergian.
1. Istirahat cukup
gangguan jiwa tidur berlebihan
Flu membuat tubuh Anda jadi nyeri dan lelah. Satu-satunya cara untuk meringankan gejala selanjutnya dan mempercepat sistem pemulihan tubuh adalah beristirahat. Jangan memaksakan diri untuk terus beraktivitas sebab tidak akan maksimal dan mampu memperlambat pemulihan tubuh.
2. Perbanyak minum air putih dan konsumsi makanan sehat bergizi
kebutuhan minum air putih untuk perokok
Meningkatkan asupan air mampu mendukung Anda mengatasi flu pas traveling. Pasalnya, flu sanggup membuat tubuh Anda kehilangan banyak cairan gara-gara demam. Untuk mengganti cairan tersebut dan menghambat terjadinya dehidrasi, perbanyak minum air putih adalah solusinya.
Selain itu, minum air hangat termasuk bisa menunjang melegakan hidung mampet bersama dengan mengencerkan lendir yang menyumbat saluran napas.
Asupan makanan sehat juga terlampau dibutuhkan pas Anda diserang flu. Makanan dapat menjadi sumber energi supaya tubuh tidak lemas. Nutrisi berasal dari makanan tersebut termasuk dapat dimanfaatkan tubuh untuk menaikkan proses imun dan mempercepat sistem pemulihan diri dari penyakit.
3. Minum obat untuk meredakan gejala
minum morning after pill
Cara menangani flu sementara traveling yang paling jitu adalah minum obat. Namun, Prof. dr. Cissy B. Kartasasmita, SpA(Ok), PhD, Ketua Indonesian Influenza Basis, mengatakan bahwa sampai kini belum ditemukan obat yang benar-benar sanggup mengobati flu.
“Obat yang mampu membuat sembuh seseorang dari virus itu belum ada. Virus sebenarnya membawa karakter dan gen yang berlainan bersama dengan bakteri. Bakteri sanggup disembuhkan bersama dengan antibiotik,” jelasnya selagi ditemui Tim Whats up Sehat di di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (25/11), didalam peringatan World Flu Day.
Meski tidak ada obat yang memang bisa membunuh virus flu, sebagian obat khusus dapat menunjang meredakan gejalanya. Obat berikut meliputi paracetamol untuk menurunkan demam dan sakit kepala, dekongestan untuk melegakan hidung tersumbat, dan beberapa antibiotik untuk membuat sembuh infeksi bakteri di tenggorokan terkecuali sebetulnya terjadi.
Selain obat di apotek, beberapa obat natural yang mempunyai kandungan echinacea termasuk bisa diminum untuk menanggulangi flu saat traveling.
“Echinacea itu punya kandungan antiviral, namun bukan sebagai pengobatan, hanya adjuvant, yakni mampu membawa dampak penyembuhannya lebih cepat, terlebih untuk pilek (frequent chilly),” jelas Prof. D r. dr. Iris Rengganis, Sp.PD, Ok-AI, FINASIM, Ketua Perhimpunan Alergi-Imunologi Indonesia, di dalam kesempatan yang sama.
4. Periksa ke dokter
Ivermectin adalah obat
Bila cara menanggulangi flu sementara touring di atas tidak menunjukkan hasil, jangan curiga untuk segera periksa ke dokter. Terutama kalau gejalanya tambah parah, demam tidak menurun hingga hari ketiga, atau Anda punya risiko komplikasi lebih tinggi.
Dokter dapat memeriksa tubuh Anda untuk mengetahui penyebab pasti. Pasalnya, penyakit yang mengundang gejala demam, hidung tersumbat, dan nyeri tubuh tidak hanya flu. Beberapa penyakit lain terhitung memiliki gejala serupa. Dengan begitu, Anda mampu mendapatkan penyembuhan yang sesuai dengan diagnosis
